Kadang aku cuma mau ajak diriku ngobrol seakan pada waktu lain kami nggak bertegur sapa apalagi berdiskusi, padahal koneksiku dengan diriku sendiri sedang mesra-mesranya.
Kadang aku cuma mau kasih mikrofon ke diriku untuk bertestimoni di konferensi pers yang audiensnya diri-diriku yang dulu dikira versi final, ternyata selalu muncul versi revisinya.
Kadang aku cuma mau minta maaf sama diri sendiri dan dimaafin sama diri sendiri tanpa pihak lain ngasih pendapat tentang betapa benar atau betapa salahnya aku terhadap diri sendiri.
Sssssssssttttt.
Let me have my moment.
Kadang aku cuma butuh sibuk sama diri sendiri sekaligus tetap sibuk sama orang lain pada satu waktu. Soalnya aku bisa. Aku ngerasa bisa. Bisa nggak, ya? Bisa, deh. Bisa kayaknya, sih.
Hehehehehehehehehehehehehehehehe.
Jumpa lagi pada sesi menulis kapanpun itu.
***
Aku lagi puyenk,
Afi wiyono
