Jun 5, 2016

4 dan 5 Juni

Bangun tidur di kasur Jakarta pada pukul 5.10 pagi. Bangun tidur karena tidak tahan ada monyet jatuh cinta di mimpi malam tadi. Monyet yang terpisah dinding bernyanyi, bergantian, sambung menyambung. Merdu tetapi mengganggu hingga kupaksakan untuk terbangun. Untung aku bisa jadi kendali diri sendiri. Kenapa monyet masuk ke mimpi malam tadi?
***

Duduk di kasur Jakarta lalu mencoba membaca satu persatu pesan dalam ponsel. Teman seangkatanku sedang senang-senang di daerah Gadog sana. Bermain, bermalam bersama. Aku bukannya sedih. Aku senang karena memilih menetap pada pilihan untuk tidak turut serta. Bukan senang karena tidak ikut melainkan senang karena aku tidak kecewa saat membuat keputusan.
***

Sore kemarin aku tergesa ingin bertemu buku-buku. Ada sesuatu tentang toko buku. Aku hanya ingin buku sore kemarin.

Pernah aku menulis tentang toko buku sebelumnya. Membeli buku yang tidak diidamkan demi mengeyampingkan rasa tolol untuk membeli buku 'tolol'. Hasilnya? Buku itu masih bersisa ratusan halaman untuk dibaca. Dan ketololan untuk dapat membaca buku 'tolol' masih menghinggap sampai-sampai aku tergesa untuk membelinya. Ya. Selain 'tolol' ternyata buku ini 'terlalu aku' juga. Jadi, siapa yang tolol?

Haya/Afi| 2008-2022